Guinea pig adalah hewan yang memiliki sistem pencernaan yang cepat. Ini artinya makanan yang masuk akan cepat dicerna dan dikeluarkan. Hal ini juga yang menyebabkan GP cepat sekali merasa lapar dan mengapa GP membutuhkan hay 24/7.
GP dan hewan pengerat lainnya yang memiliki sistem pencernaan yang cepat memang akan memproduksi pup lebih banyak daripada hewan mamalia lainnya seperti anjing/kucing. Dan hal ini yang menyebabkan banyak GP owners yang bertanya, bisakah GP di litter train (diajari pup/pee di tempat).
GP pada dasarnya bisa dilatih untuk litter train, meskipun tingkat keberhasilannya tidak setinggi pada kucing, anjing atau kelinci. Disamping itu dibutuhkan kesabaran yang tinggi dalam melatih GP, karena proses ini dapat memakan waktu berbulan-bulan. Yang harus diingat, meskipun GP sudah terlatih litter train, tetapi itu tidak dapat dijadikan jaminan kandang akan bersih sepenuhnya. Masih ada kemungkinan beberapa pup yang berserakan diluar litter box. Ada tips untuk melatih GP agar dapat pup/pee pada tempatnya, dan semuanya harus dilakukan secara bertahap.
Tips :
– Pelajari kebiasaan GP! GP biasanya akan pup/pee pada spot2 tertentu terutama pada tempat2 yang dianggapnya aman. Biasanya tempat-tempat tersebut berada di sudut2 kandang, di tempat yang tertutup bayang-bayang (didalam/dibelakang hidey, dsb), di dekat area makan mereka. Kenali pola ini dan letakkan litter box yang berisi serbuk kayu, wood pellets atau paper pellets (pasir zeolite TIDAK DIREKOMENDASIKAN) diatas area itu dengan harapan GP akan pup didalam litter box tersebut. Selanjutnya letakkan pup GP yang berserakan diluar litter box ke dalam litter box.
Ada beberapa orang yang dapat menggunting kuku GP seorang diri, namun ada pula yang membutuhkan bantuan orang lain. Biasanya orang pertama akan memegang GPnya sementara orang kedua akan memotong kukunya. Salah seorang member di guinealynx.info memberikan tips posisi yang baik saat memotong kuku GP :
Meskipun terlihat mudah, tapi sebaiknya berhati-hatilah bila ingin menggunakan cara ini.
Sis Kampoeng-GP salah seorang expert GPL memberikan tipsnya dalam memotong kuku GP :
Potong kuku GP harus sabar.. Harus perlahan-lahan, dan sedikit demi sedikit.. Berikut caranya:
1) Gunakan gunting kuku (saya prefer sih) manusia yang tajam. tapi ada juga yang menggunakan gunting kuku pet. Pilih yang paling nyaman bagi Anda
2) Siap-siap kapas dengan alkohol/betadine jika nantinya ada pendarahan
3) Nah yang jadi masalah itu, dalam kuku GP ada pembuluh darah halus yang jika dipotong akan berdarah dan bikin GP kita sakit.. Jadi potongnya cukup UJUNG-nya, bener2 ujungnya loh..
4) Kalo perlu lihat di tempat terang pembuluh darahnya (disebut quick). Quick ini berwarna pink. Nah itu jangan sampai ke gunting. Pada GP yang kukunya berwarna hitam, ada baiknya kaki disorot menggunakan senter sehingga bagian quick akan terlihat.
5) Jika terjadi pendarahan cepat2 ditekan dengan kapas alkohol/betadine tadi.
6) Gunting kuku dilakukan sebulan sekali, nanti quick-nya makin mundur kalo kuku-nya makin pendek..
Semoga berhasil..
sedikit tambahan menurut guineaLynx
Trimming your piggies nails should start when they are about two months old.
Quicknya ga sengaja kepotong! Gimana dong?!!!
Jangan cemas, Anda tidak membunuh GP anda, darahnya akan segera berhenti! Sebaiknya sediakan antiseptik dan kapas disisi Anda pada saat menggunting kuku GP. Dengan begitu apabila quick tidak sengaja terpotong, Anda dapat langsung mengoleskan antiseptik ke lukanya untuk mencegah infeksi. Quick yang terpotong akan tetap menyakiti GP, oleh sebab itu berhati-hatilah saat memotong kukunya 🙂
Berikut GPL sertakan video yang mungkin dapat membantu :
Guinea pig bukanlah hewan yang mudah untuk menunjukkan rasa sakit, kehadiran mereka didunia sebagai hewan yang dimangsa seringkali memaksa mereka untuk selalu terlihat sehat agar tidak mengundang predator. Sifat inilah yang seringkali menyulitkan kita dalam mengetahui kondisi fisik GP kita. Ini juga yang menyebabkan banyak GP owners yang mengira bahwa GPnya mati mendadak, padahal sebenarnya mungkin GP ownernya sendiri yang kurang peka dalam mengenali gejala-gejala penyakit pada GP.
Mengenali kondisi GP kita memang gampang-gampang susah, untuk itu GPL akan memberikan beberapa tips mengecek kesehatan GP :
1. Timbang GP Anda setiap minggunya dan catat perkembangannya..
Ya, belilah timbangan kue dan timbanglah GP Anda. Harga timbangan kue di pasaran cukup murah, untuk timbangan analog harga berkisar antara 40-60ribu (bahkan ada GPL yang pernah membeli dengan harga 35ribu). Merk apapun tidak menjadi masalah, selama timbangan itu stabil. Akurasi tidaklah penting, karena kita tidak memantau keakurasian tetapi kita memantau perkembangan berat badan GP setiap minggunya. Tetapi kita bisa mengecek kondisi timbangan dengan cara menggunakannya untuk menimbang 1-2 barang lain, menulisnya pada secarik kertas dan menempelkannya pada barang tersebut. Pada minggu-minggu berikutnya kita bisa mengecek kondisi timbangan dengan menimbang lagi barang tersebut dan mengecek apakah ada perbedaan berat. Kalau ada perbedaan, berarti ada yang salah dengan timbangannya.
Pada saat menimbang GP sebaiknya gunakan permukaan yang datar, untuk meminimalisir resiko kalau sewaktu-waktu GP panik dan meloncat dari timbangan. Buatlah sebuah chart/jurnal perkembangan berat badan GP dan tempelkan di dekat kandang GP. Pantau perkembangannya setiap minggu. Berikut cara membaca kenaikan/penurunan berat GP setiap minggu :
– 1 ons : normal
– 2 ons : waspada. Tindakan yang harus dilakukan : cek pola makan GP, sanitasi, perilaku.
– 3 ons : awas. Tindakan yang harus dilakukan : cek pola makan, sanitasi, perilaku, mata, telinga, perut, kulit, mulut dan bagian2 lainnya. Berikan vitamin tambahan apabila diperlukan.
– 4 ons : bawa ke vet! Timbang setiap hari!
Guinealynx.info mengutip dari beberapa buku referensi veterinarian bahwa berat badan GP dewasa adalah :
– 900-1200 gram untuk GP jantan
– 700-900 gram untuk GP betina
Meskipun begitu, guinealynx.info juga menyebutkan bahwa GP2 betina dari pengarang buku-buku referensi veterinarian tersebut memiliki berat badan antara 1000-1600gram. Ini artinya GP yang dirawat dengan baik dapat memiliki berat badan yang lebih besar tetapi tetap sehat.
2. Kenali ciri-ciri GP yang sehat.
Seperti yang telah GPL tuliskan pada bagian “Hunting GP Tips & Tricks”, ada beberapa ciri-ciri GP yang sehat :
– GPnya aktif/tidak, perhatikan saat berlari, lurus/tidak. Klo larinya tidak lurus/sempoyongan ato muter2/zig zag ga jelas, ada kemungkinan sakit.
– Matanya jernih dan bening/tidak, belekan/tidak, di sekitar matanya ada sesuatu yang mencurigakan/tidak (penampakan seperti ketombe misalnya bisa jadi indikasi klo GPnya kena jamur). Mata yang buram/keabu-abuan bisa jadi indikasi GPnya rabun
– Hidungnya basah ga, bersih ga, ada luka ga, ada jamur ga
– Nafasnya berbunyi ga, GP normal nafasnya ga berbunyi
– Liat kulitnya, bersih ga, kaya ada ketombenya ga, ada kutunya ga, ada luka ato pitak ga
– Liat telinganya, bentuknya rapi ga (klo telinganya bentuknya ga rata biasanya ada kemungkinan scabies), ada bulu di telinganya ga (GP normal punya bulu sedikit di telinganya), ada ketombe ga
– Liat pantatnya, pantatnya kotor ga, biasanya pantat yang kotor bisa jadi karena GPnya diare
– Liat giginya, patah atau tidak, bentuk gigi normal atau tidak gigi normal GP harusnya gigi atas berada didepan gigi bawah, klo kebalik ato bentuknya ga normal sebaiknya jangan dibeli
– Liat kakinya, ada keanehan ga. Ada GP yang memang mempunyai spurs, dan itu ga berbahaya, hanya memang patut dipertimbangkan mengingat spurs itu ada kemungkinan muncul lagi dan harus dicabut.
– Liat kelaminnya, kotor atau tidak.
– Liat putingnya (terutama klo yang betina) klo ada putih-putih kaya ketombe pada putingnya ditakutkan memiliki ovarian cyst. Botak di bagian kiri-kanan badannya juga bisa jadi indikasi ovarian cyst.
– Liat kondisi kandang tempat dia dibesarkan, adakah bekas darah, atau bekas pee yang seperti pasir menempel di fleece, apakah bulunya rontok dan menempel di fleece.
– Liat bentuk dan warna kotoran pada kandangnya, bentuk pup GP harusnya cukup padat dan berbentuk lonjong (ada kemungkinan sedikit basah), tapi bukan yang hancur/lembek seperti kotoran kucing/ayam. Klo ada darah di sekitar kotorannya atau pee-nya itu patut dicurigai. Lihat juga bentuk perut GP, apabila menggembung dan ketika dipukul2 perlahan terdengar suara kosong, ada kemungkinan GP terkena kembung/diare.
3. Kenali ciri-ciri penyakit GP
Luangkanlah sedikit waktu untuk browsing dan mencari informasi tentang penyakit GP. Baca, pelajari, kenali. Dengan mengenali ciri-ciri penyakit GP kita akan lebih berhati-hati apabila ada perilaku GP kita yang tidak wajar, sehingga dapat mengantisipasi terjadinya penyakit. Ciri-ciri umum penyakit pada GP dapat dibaca disini : http://www.guinealynx.info/emergency.html
GP long hair memang membutuhkan perawatan grooming yang sedikit lebih ribet daripada GP short hair. Rambut mereka yang tumbuh terus menerus dapat menjadi hal yang merepotkan bagi GP owner maupun bagi GP itu sendiri. Apabila tidak dirawat dengan baik, seringkali rambut GP menjadi kotor, dan gimbal akibatnya GP malah mudah terserang penyakit. Beberapa GP owner seringkali memotong rambut GP, dan menyisirnya tiap hari agar rambutnya tidak menghalangi pergerakan GP. Sementara para GP owner yang memang memiliki GP untuk dilombakan harus mencari cara agar rambut GP tetap panjang tetapi tetap dijaga kebersihannya. Langkah yang diambil adalah dengan membungkus rambut GP sehingga tidak kotor dan tidak menjadi gimbal. Pekerjaan ini bukan yang mudah, karena biasanya rambut GP harus dibungkus ulang setiap 2-3 hari sekali.
Material yang dibutuhkan :
– Sisir hewan
– Paper towel (beratnya ringan), kain/handuk (beratnya sedang)
– Gunting (untuk menggunting handuk)
– Karet ukuran kecil
– Botol spray yang terisi air
Langkah-langkahnya :
1. Ini adalah rambut yang harus digulung ulang, perhatikan bahwa sebagian rambut GP masih tergulung dengan rapih dan beberapa helai rambut terlepas dari gulungannya.
2. Lepas gulungan rambut GP satu persatu
3. Sisir rambut GP. Sediakan beberapa macam sisir (2-3 macam), ada sisir yang cocok untuk menyisir rambut yang sudah kusut, ada sisir yang cocok hanya untuk merapihkan kembali rambut GP.
4. Begini kira-kira gambar rambut GP yang telah disisir rapi. Kita bisa menyemprot air sedikit2 ke rambut GP untuk membuatnya lebih mudah disisir dan lebih rapih. Pada saat ini, akan terlihat apakah GP kita butuh dimandikan atau tidak. Kalau rambut dirasa kotor, berminyak, kasar, dan sedikit gimbal, ada baiknya GP dimandikan dahulu sebelum dilanjutkan ke tahap berikutnya.
5. Bagi rambut GP menjadi beberapa bagian, jangan terlalu banyak 4-6 bagian sudah cukup. Semakin banyak bagian rambut yang dibagi, nantinya semakin cepat lepas dari gulungannya. Selanjutnya, potong handuk/kain 3 kali lebih lebar dan beberapa cm lebih panjang dari rambut yang akan digulung. Handuk untuk menggulung bisa disusun dobel dengan handuk kedua beberapa cm dibawah handuk pertama, ini akan membuat rambut GP lebih tidak mudah terlepas dari gulungan.
6. Ambil rambut yang akan digulung, dan letakkan di tengah-tengah handuk yang telah dipotong. Pastikan bahwa setiap helainya tergerai rapi dari ujung atas ke ujung bawah dan lurus mengarah ke bawah. Apabila ada bagian rambut yang kurang rapih dibagian atas akan mudah digigit dan ditarik2 oleh GP.
7. Gulung sisi pertama ke arah tengah.
8. Gulung sisi satunya lagi.
9. Dan mulailah melipatnya ke arah atas sehingga membentuk persegi. Lipat minimal 3x lipatan.
10. Ikat dengan karet, usahakan agar karet mengikat kuat tetapi tidak membuat bentuk gulungan menjadi rusak.
11. Dan inilah hasilnya
Tips tambahan :
– Pastikan bahwa tinggi gulungan diatas badan GP sehingga GP tidak menyeret-nyeret gulungannya dan membuatnya kotor.
– Gulung kembali rambut GP setiap beberapa hari sekali.
– Ganti handuk dengan yang baru apabila handuk/kain yang lama sudah terlihat kotor.
– Apabila menggunakan handuk, pilih yang seratnya sedikit karena serat handuk yang banyak akan membuatnya semakin sulit untuk merapikan rambut.
– Sikat dan hilangkan rambut-rambut yang rontok dari handuk/kain sebelum menggunakannya kembali untuk menggulung rambut GP.
– Alihkan perhatian GP dengan memberikan treat saat menggulung rambutnya.
– GP betina umumnya lebih sulit digulung, karena mereka cenderung tidak suka rambutnya diacak-acak
Guinea pig pada dasarnya adalah hewan yang bersih, namun agar kebersihannya tetap terjaga kita masih harus memandikannya. Di luar negeri, GP disarankan untuk dimandikan hanya 1-3 kali setahun. Tetapi karena iklim yang berbeda, GP di Indonesia cenderung lebih cepat kotor, untuk itu perlu dimandikan lebih sering, tetapi tidak terlalu sering. Hanya mandikan ketika GP kita terlihat kotor, kira-kira 3 minggu sekali untuk GP berbulu panjang, dan 1-2 bulan sekali untuk GP berbulu pendek.
Pada dasarnya GP bukan hewan yang suka dimandikan, sebaliknya peristiwa “mandi” bisa menimbulkan stressi bagi GP. Untuk itu, sebaiknya memandikan GP dibuat secepat dan senyaman mungkin agar stressnya tidak berkepanjangan.
Peralatan yang dibutuhkan :
– Beberapa lembar handuk (usahakan yang tebal agar dapat menyerap air lebih banyak)
– Bak kecil (dog/cat litter box juga dapat digunakan). Ada GPL yang merasa nyaman dengan hanya menggunakan 1 buah bak kecil, ada juga yang membutuhkan 2-3 buah bak.
– Shampoo (lihat dibawah untuk tau shampoo-shampoo apa aja yang aman bagi GP)
– Air hangat
– Gelas kecil (apabila dibutuhkan)
– Sikat gigi (apabila dibutuhkan)
– Kontainer berukuran sedang yang dilapisi handuk (apabila dibutuhkan)
– Hair Dryer
– Sisir hewan
– Gunting (apabila dibutuhkan)
– Gunting kuku (apabila dibutuhkan)
Shampoo yang aman dan tidak aman bagi GP :
Shampoo yang tidak berbahaya bagi GP sebenernya ada 3 :
– shampoo kitten
– shampoo puppy
– shampoo small animals (yang ini jarang banget saya temuin, seumur2 cuma pernah beli sekali. setelah itu ga ada lagi)
*Sebenernya ada shampoo yang memang khusus untuk GP namanya Gorgeous Guinea, cuma di Indonesia belum ada.
shampoo yang ga aman buat GP :
– shampoo baby (jangan pernah berpikir buat beli shampoo Clear ato shampoo dewasa lainnya hanya karena Anda pernah liat liputan saluran TV lokal yang bilang kalo GP bisa dimandiin pake shampoo Clear! They know nothing about piggies!)
– dog shampoo
– cat shampoo
– shampoo hewan yang ada tulisannya : medicated
– shampoo hewan yang ada tulisannya : flea and tick
How to :
– Untuk GP yang berbulu panjang (dan dirasa bulunya sudah terlalu panjang), sebelum memandikan GP adalah saat yang tepat untuk memotong sebagian bulunya.
– Sebelum memandikan GP, pastikan semua benda yang dibutuhkan berada di dekat Anda dan mudah dijangkau. Ini akan memudahkan Anda mengawasi GP Anda bila sewaktu-waktu GP mencoba lari pada saat dimandikan. GP mudah tergelincir pada saat dimandikan.
– Isi bak dengan air hangat secukupnya (kira-kira hingga kaki GP terendam dengan air). Anda boleh menggunakan beberapa buah bak (bak untuk membasahi badan GP, bilasan pertama, bilasan kedua, dll). Anda juga bisa menambahkan satu lembar handuk kecil untuk ditempatkan di dasar bak yang berisi air agar GP lebih merasa aman dan tidak takut tergelincir.
– Masukkan GP Anda perlahan-lahan ke dalam air, usahakan agar GP tidak kaget. Apabila GP tiba-tiba memberontak, angkat sebentar lalu peluk, elus-elus dan tenangkan dia (dia akan merasa tenang ketika kakinya sedikit kering). Setelah dia sedikit tenang, masukkan kembali ke dalam air perlahan-lahan. Biasanya dia akan jauh lebih tenang. NB : JANGAN MEMBUAT GP ANDA BERENANG! Itu hanya akan membuatnya panik dan semakin ketakutan!
– Ambil air dengan gelas kecil, lalu mulai menyiram tubuh GP perlahan-lahan dimulai dari bagian belakang tubuhnya agar GP tidak kaget. Bisa juga Anda melakukannya dengan cara membasuh tubuhnya perlahan-lahan dengan tangan Anda. Basuh bagian muka dengan sangat hati-hati, gunakan tangan bukan dengan gelas kecil. Usahakan agar bagian hidung dan telinga terlindungi dan tidak kemasukan air.
– Setelah itu ambil shampoo, usapkan di tangan Anda dan mulailah menyabuni GP Anda. Jangan lupa untuk menyabuni bagian-bagian seperti perut, lipatan kaki, dan area sekitar kelaminnya. Pastikan semua bagian telah bersih.
– Pindahkan GP Anda ke bak pembilasan. Apabila Anda hanya menggunakan 1 buah bak, masukkan GP Anda ke dalam kontainer kecil yang telah dilapisi handuk. Selimuti GP Anda dengan handuk tersebut agar tidak kedinginan saat Anda mengganti air bak. Setelah itu, angkat GP Anda ke bak yang telah diisi air baru, dan bilas seperti biasa. Ulangi proses ini beberapa kali hingga bersih. Anda juga bisa menyiramkan air perlahan-lahan dengan menggunakan gelas kecil. Untuk area muka, bilas dengan tangan Anda hingga bersih.
– Untuk GP berbulu panjang, ada baiknya setelah bilasan pertama, GP diberikan shampoo lagi agar lebih bersih.
– Setelah itu, keringkan badan GP dengan handuk, pijit perlahan telinga GP dengan handuk untuk membersihkan kotoran yang menempel di telinganya.
– Setelah setengah kering, gunakan hair dryer dan sisir untuk mengeringkan badan GP seluruhnya. Atur temperatur hairdryer sehingga GP tidak merasa terlalu panas. Pastikan badan GP kering seluruhnya, jangan lupa untuk mengeringkan area perut, lipatan kaki dan area sekitar kelaminnya! Ingat, badan GP yang tidak kering sepenuhnya akan menjadi lembab dan tempat yang lembab memicu tumbuhnya jamur!
– Jangan lupa potong kukunya agar penampilan GP lebih sempurna
-Berikan GP Anda treat dan menu sayurnya! They’ll love you for that!
Cara diatas adalah salah satu dari banyak cara dalam memandikan GP. Anda bisa menemukan alternatif memandikan GP yang paling nyaman bagi Anda dan bagi GP Anda. Disini akan saya posting beberapa video dari Youtube tentang berbagai cara memandikan GP yang mungkin dapat membantu Anda. Have a nice bath with your pigs 🙂
Guinea Pig bukanlah hewan yang suka menunjukkan rasa sakit, malah mereka dikenal sebagai hewan yang suka menyembunyikan rasa sakitnya. Untuk itu ada baiknya kita memiliki beberapa persediaan barang yang sebaiknya selalu disediakan di tempat perlengkapan dan obat-obatan khusus GP kita. Berikut adalah beberapa barang yang disediakan di kotak perlengkapan GP2 saya : 1. Timbangan Digital
Ini sebenarnya alat yang termasuknya vital karena perkembangan berat badan GP tiap minggunya bisa menunjukkan kondisi badannya. Saya sendiri belum punya, tapi begitu ada duit langsung harus beli 2. Mineral Oil/Baby Oil
Saya menggunakan mineral oil untuk membersihkan bagian genital dan anal sac GP2 jantan saya. Beli mineral oil yang murni, tanpa embel-embel with vitamin E, with aloe vera, with perfume,dsb. Produk yang saya pakai : Johnson’s Baby Oil (tutup warna pink) 3. Cotton Bud
Cotton bud dibutuhkan untuk membantu membersihkan anal sac dan bagian genital GP2 jantan saya. 4. Tissue/kapas
Tissue/kapas akan selalu dibutuhkan untuk berbagai keperluan. Jadi yang namanya tissue harus selalu tersedia 5. Tissue basah
Tissue basah sering saya gunakan untuk membersihkan piring makan GP (kalo lagi males nyuci), atau sekedar buat ngelap mulut GP yang kotor karena baru selesai makan atau bisa juga ngelap kakinya yang kotor. Apabila akan digunakan pada GP, pilih tissue basah yang baby wipes. 6. Cuka
Digunakan untuk membersihkan kandang atau dicampur ke dalam air cucian untuk mencuci fleece dan mainan GP. 7. Spray
Saya pakai spray yang buat tanaman, biasanya saya pakai buat membersihkan kandang dan diisi dengan larutan cuka 1:1 8. Sikat
Jarang saya gunakan karena cuma dipakai kalo lagi bersih-bersih total. Tapi selalu ada buat menyikat impraboard saat bersih-bersih total 9. Sapu kecil
Sapu kecil banyak dijual di pasar/supermarket. Biasanya dipakai untuk membersihkan mobil. Ini perangkat perang saya tiap harinya. Sapu kandang 2 kali sehari untuk menjaganya tetap bersih 10. Kantung plastik
Setelah kandang disapu, pup dan kotoran dibuang ke kantung plastik. Makanya harus selalu sedia kantung plastik berbagai ukuran. Kantung plastik ukuran besar biasanya saya pakai ketika bersih-bersih total, kantong plastik ukuran kecil/sedang bisa dipakai ketika hanya menyapu pup. 11. Koran
Koran selalu ada, biasanya buat alas waktu GP2 flooring atau cuma sekedar dimasukin ke kandangnya biar bisa dipake mainan. Dulu saya pakai koran diantara fleece dan serbuk kayu agar serbuk kayu tidak menempel di fleecenya. 12. Serbuk Kayu
Ini salah satu perlengkapan perang juga, harus tersedia dan diangin-angin. Biasanya setelah beli langsung saya bongkar didalam kontainer biar bisa sekalian diangin-angin. 13. Fleece cadangan
Saya punya 8 fleece karena sekali pake langsung 4 fleece (jadi bisa buat ganti-ganti waktu fleece yang satunya dicuci). 14. Handuk
Saya sedia 2 handuk aja karena GP2 saya biasanya kalo mandi ganti-gantian. Jadi kalo yang satu basah, ada cadangan handuk kering. 15. Vitamin C IPI
Selalu sedia biar nanti suatu saat kalo lagi ga punya duit buat beli paprika atau pas GPnya sakit bisa langsung dikasih ke GP. 16. Ivermectin oral
Dipakai sebagai pencegahan aja, dan buat jaga-jaga kalau sewaktu-waktu GPnya kena kutu/scabies 17. Miconazole/ketoconazole
Buat jaga-jaga kalau sewaktu-waktu GPnya kena jamur 18. Propolis
Biasanya saya pakai sebagai obat luka. Benernya bisa juga diganti dengan betadine, cuma kebetulan saya punya propolis jadi ya disediain juga buat GP. 19. Becombion Syrup Anak
Disediain buat jaga-jaga seandainya dibutuhkan waktu GP sakit 20. Stimuno
Disediain buat jaga-jaga seandainya dibutuhkan waktu GP sakit 21. Cimetidine
Buat jaga-jaga kalo ada yang kembung. Fungsinya untuk memperbaiki pergerakan makanan di perut. Bisa dibeli di apotik 22. Neo Kaominal
Kandungannya Kaolin Pectin, berfungsi sebagai obat anti-diare. Bisa dibeli di apotik 23. Neolanta
Kandungannya simethicone, berfungsi sebagai obat anti-kembung. Bisa dibeli di apotik 24. Ratrim
Kandungannya trimethropim sulfa, sebagai obat anti diare. Bisa dibeli di apotik. 25. Baytril
Antibiotik untuk URI, bisa dibeli di petshop 26. Syringe
Disediain buat jaga-jaga kalo suatu saat dibutuhin buat nyekokin stimuno/becombion/obat-obatan lainnya 27. Hand Sanitizer
Ini yang paling penting, setiap abis membersihkan, ngasih makan, main, atau cuma ngelus-ngelus GP, SELALU bersihkan tangan dengan hand sanitizer. Lebih bagus kalo cuci tangan, tapi kadang kita males ke wastafel buat cuci tangan (dan berakhir dengan tidak membersihkan tangan setelah memegang GP). Selalu nyediain hand sanitizer di dekat kita adalah alternatif yang sangat membantu kalo lagi malas.
Guineapigsloverindonesia's Blog 